REPORT 4 .. Jadi Dewasa

Seharusnya hari ini jadi hari minggu yang menyenangkan .. Tapi tak seperti yang terbayang, hari ini malah jadi petaka besar buat aku..

Hari dimana Tuhan memutuskan wafat untuk menebus dosa umat manusia, hari tak ku sambut dengan sukacita 100%



Knapa?
Ya berkat bi **** itu pupuslah sudah semuanya..

Ya, dia memang orang yang sangat dihormati.. Tapi, apa yang sudah dia lakukan hari ini benar-benar menurunkan rasa hormatku padanya...

Hari ini dia berbuat ulah *ga cuman hari ini tapi setiap hari* .. Berlagak bagai penguasa tanpa wibawa yang terlihat .. *you know what I mean?*

Ingin rasanya ku teriakan segalanya didepan mukanya.. tetapi karena ku masih bermoral dan berperikemanusiaan ku tahan semuanya..

Dia menyuruh seenaknya bak raja menyuruh sang budak.. dan kulihat ketegasannya hanya terlihat pada orang lain .. Bagaimana dengan anaknya?  Ya.. mereka hanya bersuka ria melihat yang lain berduka cita..

Selain itu, tak pernah kurasa pendapatku dihargai.. hanya bagai hisapan jempol bagi mereka.. Sungguh tak dewasa dan bijaksana bukan?

Setelah kudengar pepatah :

"Tua itu pasti dan Dewasa itu Pilihan"

Setelah kurenungi ternyata yang ku alami sangat pas dengan pepatah ini,,,
Banyak yang menganggap dalam keadaan umur yang belia ini, kita dianggap kekanak-kanakan, labil, menjengkelkan, dsb..
Tapi, tanpa mereka ketahui ketika umur yang mereka miliki sudah mencapai angka kematangan itu semua tak menjamin mereka pemikiran mereka sudah dewasa...

Terkadang pendapat kita hanya dianggap angin lalu atau pajangan saja.. Tetapi, pendapat mereka yang menurutku biasa malah diterima karena mereka punya yang namanya "kedewasaan"

What? sekarang ini banyak kok yang menyatakan "Yang Muda Yang Menginspirasi" .. Sebaiknya, mereka mendengar itu tak hanya meremehkan kami sebagai anak muda yang tak selalu berada dibawah ketiak orang dewasa..

Pesan bagi yang dewasa:

Berikanlah pengalaman, asam garam kehidupanmu pada kami, dan ajarilah kai agar kami bisa sepertimu.. Tapi, janganlah halangi kami untuk menjadi Dewasa dan menjadi yang Menginspirasi.. Karena umur bukanlah penentu kedewasaan yang sesungguhnya tetapi DIRI KITA SENDIRI.

NB : seharusnya ini aku post 2 hari yang lalu .. muehehehehe